Update: Jadwal puasa bulan puasa 2014 masehi atau 1435 hijriyah. Bulan Ramadhan ialah bulan sangat penting sebab di bulan ada ada salah satu dari 5 kewajiban utama umat Islam yaitu Puasa Ramadhan. Oleh sebab itu, memilih awal bulan puasa tiak kalah pentingnya sebab bulan bulan puasa ialah kalender hijriyah yang selalu berbeda dengan kalender Masehi sebab lamanya bulan hijriyah yang berkisar antara 29 dan 30 hari. Di sinilah penyebab utama dari seringnya terjadi perbedaan antara umat Islam dalam penentuan awal bulan bulan puasa dan simpulan bulan bulan puasa yang juga menjadi awal bulan Syawal dan Idul Fitri.
DAFTAR ISI
- Jadwal Imsakiyah Puasa bulan puasa 2014 1435
- Perbedaan Awal Puasa bulan puasa 2014 1435 versi Pemerintah, NU dan Muhammadiyah
- Penyebab Perbedaan Penentuan bulan puasa dan Idul Fitri
- SMS Ucapan Selamat Ramadhan
JADWAL IMSAKIYAH PUASA RAMADAN 2014/1435 H
Jadwal berbuka puasa dan simpulan waktu sahur (imsak) untuk seluruh daerah, kota, kabupaten dan provinsi di Indonesia sanggup anda lihat di sini.
Secara default atau format asal, kegiatan tersebut merujuk pada kegiatan di tempat DI Yogyakarta. Untuk mengetahui kegiatan puasa bulan puasa di kabupaten/kota anda, maka pada hidangan "Pilih Kota" -> pilih kota anda. Maka halaman tersebut akan secara otomatis mengarah ke kegiatan bulan puasa 2014 untuk kota/kabupaten yang Anda inginkan. Jadwal bulan puasa yang tersedia ialah seluruh kota/kabupaten di Indonesia plus Makkah dan Madinah Arab Saudi.
Berikut nama kota dan kabupaten pada setaip Provinsi yang Jadwal Ramadan-nya tersedia di situs tersebut:
JAWA TIMUR: Bangkalan Banyuwangi Blitar Bojonegoro Bondowoso Bondowoso Gresik Jember Jombang Kediri Lamongan Lamongan Lumajang Madiun Magetan Malang Mojokerto Nganjuk Nganjuk Ngawi Pacitan Pamekasan Pasuruan Ponorogo Ponorogo Probolinggo Sampang Sidoarjo Situbondo Situbondo Sumenep Trenggalek Tuban Tulungagung Batu Blitar Kediri Madiun Malang Mojokerto Surabaya
JAWA TENGAH:
Banjarnegara Banyumas Batang Blora Boyolali Brebes Cilacap Demak Grobogan Jepara Karanganyar Kebumen Kendal Klaten Kudus Magelang Pati Pekalongan Pemalang Purbalingga Purworejo Rembang Semarang Sragen Sukoharjo Tegal Temanggung Wonogiri Wonosobo Salatiga Surakarta
YOGYAKARTA
JAWA BARAT
BANTEN
DKI JAKARTA
PERBEDAAN AWAL PUASA RAMADAN 2014 1435 H PEMERINTAH, NU DAN MUHAMMADIYAH
Bagi pihak yang menganut wujudul hilal ibarat Muhammadiyah, permulaan puasa sudah sanggup ditetapkan, yaitu pada 28 Juni 2014, hari Sabtu. Dalam metode wujudul hilal, yang digunakan ialah ilmu falak dan ilmu hisab. Asalkan berdasarkan ilmu hisab bulan sudah ada (wujud), maka pada ketika itulah awal bulan puasa dimulai.
Sedangkan bagi secara umum dikuasai umat Islam non-Muhammadiyah yang menganut sistem rukyatul hilal, awal bulan puasa kemungkinan jatuh pada 29 Juni 2014, hari Minggu / Ahad. Hal ini terjadi sebab bulan belum sanggup terlihat pada hari Jum'at petang.
Organisasi Nahdlatul Ulama (NU)-- organisasi Islam terbesar-- termasuk dari organisasi Islam yang menganut sistem rukyatul hilal.
AWAL RAMADAN BEDA, HARI RAYA SAMA
Walaupun penentuan awal bulan puasa berbeda, namun awal hari raya Idul Fitri diprediksi akan sama khususnya antaran NU dan Muhammadiyah yakni jatuh pada -.
Tb. Hadi Sutiksna, Dosen Ilmu Falak Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung dalam Seminar "Memahami Hilal Ramadhan 1435 H" di Kampus Unisba, menyatakan, ""Kelihatannya 1 Ramadhan ada yang mulai 29 Juli ibarat Muhammadiyah yang sudah terlebih dahulu mengumumkan. Berdasarkan perhitungan kami, ."
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUARA RAMADAN 1435 H/2014 M
Apapun perbedaan yang terjadi dan kapanpun Anda memulai puasa Ramadhan 1435/2014 hal yang paling prinsip ialah satu: kita semua melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh. Karena itu, kepada seluruh umat Islam kami keluarga besar Pondok Pesantren Al-Khoirot mengucapkap
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADHAN 1435 H/ 2014 M.
SEMOGA KITA DIBERI KEIKHLASAN DAN KESENANGAN DALAM MENUNAIKANNYA.
MENJADI MUSLIM DENGAN KUALITAS YANG LEBIH BAIK BERKAT MELAKSANAKANNYA.
AMIN YA RABBAL ALAMIN.
PENYEBAB PERBEDAAN PENENTUAN AWAL RAMADAN DAN IDUL FITRI
Penyebab perbedaan dalam memilih awal Ramadhan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah ialah sebab perbedaan metodenya. NU selalu memilih awal Ramadhan dengan metode imkanur rukyah al-hilal (bulan sanggup dilihat secara pribadi pada malam ke-30 bulan Sya'ban). Sedangkan Muhammadiyah menggunakan metode wujud al-hilal (adanya bulan).
Metode imkan rukyah al-hilal mengharuskan adanya hilal atau bulan di ufuk barat harus setinggi 2 derajat lebih. Apabila bulan sudah ada (wujud) tapi kurang dari 2 derajat, maka ia tidak akan tampak. Apabila demikian maka bulan Sya'ban disempurnakan (istikmal) menjadi 30 hari.
Sedangkan Muhammadiyah dengan metode wujud al-hilal beranggapan bahwa asalkan berdasarkan ilmu hisab dan falak bulan sudah ada pada tanggal ke-30 bulan Sya'ban, maka jumlah hari pada bulan Sya'ban hanya 29 saja. Dan besoknya sudah dianggap tanggal 1 bulan Ramadan.
Dasar dari NU dan secara umum dikuasai umat Islam non-Muhammadiyah menggunakan metode imkan rukyah al-hilal ialah hadits sahih di mana Nabi bersabda: "Berpuasalah dengan melihat bulan (rukyah al-hilal) dan akhiri puasa dengan melihat bulan." Muhammadiyah menafsiri kalimat "rukyah al-hilal" dengan wujud al-hilal atau adanya bulan walaupun belum terlihat.
Teks tersebut selengkapnya ialah sbb:
Artinya: Puasa Ramadan-lah kalian dengan melihat hilal (bulan). Dan akhiri bulan puasa dengan melihat bulan. Apabila mendung (dan bulan tidak kelihatan), maka sempurnakan hitungan (bulan Sya'ban) menjadi 30.
Pendapat Siapa yang Paling Kuat?
Pendapat NU ialah pendapat yang paling kuat. Karena cara rukyah ialah pendapat secara umum dikuasai ulama. Bahkan ulama Wahabi Salafi sekalipun. Kalangan pelopor Wahabi Salafi di Indonesia bahkan merasa heran mengapa Muhammadiyah menggunakan metode sendiri, padahal gerakan Muhammadiyah ialah gerakan yang terinspirasi oleh gerakan Wahabi Salafi di Arab Saudi. Sedangkan ulama Wahabi Salafi Arab Saudi sangat mendukung metode imkan rukyah al-hilal.
SMS UCAPAN SELAMAT RAMADHAN
- “Marhaban Ya Ramadhan”
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa
Semoga kita selalu diberkahi dibulan yang penuh mahrifah ini amin.
Mohon dimaafin segala kesalahan-kesalahan saya, Marhaban Ya Ramadhan 1431 Hijriah Selamat menjalankan ibadah puasa.
- Maaf saldo amal anda tidak mencukupi untuk melaksanakan panggilan ke surga..untuk itu isilah segera saldo amal anda di bulan puasa ini.
- Selamat Anda Telah Di maafkan Pengirim Sms ini , Dan Anda pun Harus Memaafkan Pengirim Sms ini, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa :).
- Selamat Menunaikan Ibadah Puasa kawan, “Marhaban Ya Ramadhan” maafkan bila ada salah-salah kata pada yang kemudian biar kita sanggup meraih kemenangan bersama.
- Andai semua HARTA ialah RACUN, maka ZAKATlah penawarnya. Jika seluruh UMUR ialah DOSA maka TAQWA & TOBAT obatnya, bila semua BULAN ialah NODA maka RAMADHAN ialah pembersihnya, marhaban ya ramadhan.
Bacaan lanjutan:
- Puasa Ramadan
- Hukum Puasa dalam Islam
- Puasa Syawal
- Hari Raya Idul Fitri
Sumber https://www.alkhoirot.net
JAWA TENGAH:
Banjarnegara Banyumas Batang Blora Boyolali Brebes Cilacap Demak Grobogan Jepara Karanganyar Kebumen Kendal Klaten Kudus Magelang Pati Pekalongan Pemalang Purbalingga Purworejo Rembang Semarang Sragen Sukoharjo Tegal Temanggung Wonogiri Wonosobo Salatiga Surakarta
YOGYAKARTA
JAWA BARAT
BANTEN
DKI JAKARTA
PERBEDAAN AWAL PUASA RAMADAN 2014 1435 H PEMERINTAH, NU DAN MUHAMMADIYAH
Bagi pihak yang menganut wujudul hilal ibarat Muhammadiyah, permulaan puasa sudah sanggup ditetapkan, yaitu pada 28 Juni 2014, hari Sabtu. Dalam metode wujudul hilal, yang digunakan ialah ilmu falak dan ilmu hisab. Asalkan berdasarkan ilmu hisab bulan sudah ada (wujud), maka pada ketika itulah awal bulan puasa dimulai.
Sedangkan bagi secara umum dikuasai umat Islam non-Muhammadiyah yang menganut sistem rukyatul hilal, awal bulan puasa kemungkinan jatuh pada 29 Juni 2014, hari Minggu / Ahad. Hal ini terjadi sebab bulan belum sanggup terlihat pada hari Jum'at petang.
Organisasi Nahdlatul Ulama (NU)-- organisasi Islam terbesar-- termasuk dari organisasi Islam yang menganut sistem rukyatul hilal.
AWAL RAMADAN BEDA, HARI RAYA SAMA
Walaupun penentuan awal bulan puasa berbeda, namun awal hari raya Idul Fitri diprediksi akan sama khususnya antaran NU dan Muhammadiyah yakni jatuh pada -.
Tb. Hadi Sutiksna, Dosen Ilmu Falak Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung dalam Seminar "Memahami Hilal Ramadhan 1435 H" di Kampus Unisba, menyatakan, ""Kelihatannya 1 Ramadhan ada yang mulai 29 Juli ibarat Muhammadiyah yang sudah terlebih dahulu mengumumkan. Berdasarkan perhitungan kami, ."
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUARA RAMADAN 1435 H/2014 M
Apapun perbedaan yang terjadi dan kapanpun Anda memulai puasa Ramadhan 1435/2014 hal yang paling prinsip ialah satu: kita semua melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh. Karena itu, kepada seluruh umat Islam kami keluarga besar Pondok Pesantren Al-Khoirot mengucapkap
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADHAN 1435 H/ 2014 M.
SEMOGA KITA DIBERI KEIKHLASAN DAN KESENANGAN DALAM MENUNAIKANNYA.
MENJADI MUSLIM DENGAN KUALITAS YANG LEBIH BAIK BERKAT MELAKSANAKANNYA.
AMIN YA RABBAL ALAMIN.
PENYEBAB PERBEDAAN PENENTUAN AWAL RAMADAN DAN IDUL FITRI
Penyebab perbedaan dalam memilih awal Ramadhan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah ialah sebab perbedaan metodenya. NU selalu memilih awal Ramadhan dengan metode imkanur rukyah al-hilal (bulan sanggup dilihat secara pribadi pada malam ke-30 bulan Sya'ban). Sedangkan Muhammadiyah menggunakan metode wujud al-hilal (adanya bulan).
Metode imkan rukyah al-hilal mengharuskan adanya hilal atau bulan di ufuk barat harus setinggi 2 derajat lebih. Apabila bulan sudah ada (wujud) tapi kurang dari 2 derajat, maka ia tidak akan tampak. Apabila demikian maka bulan Sya'ban disempurnakan (istikmal) menjadi 30 hari.
Sedangkan Muhammadiyah dengan metode wujud al-hilal beranggapan bahwa asalkan berdasarkan ilmu hisab dan falak bulan sudah ada pada tanggal ke-30 bulan Sya'ban, maka jumlah hari pada bulan Sya'ban hanya 29 saja. Dan besoknya sudah dianggap tanggal 1 bulan Ramadan.
Dasar dari NU dan secara umum dikuasai umat Islam non-Muhammadiyah menggunakan metode imkan rukyah al-hilal ialah hadits sahih di mana Nabi bersabda: "Berpuasalah dengan melihat bulan (rukyah al-hilal) dan akhiri puasa dengan melihat bulan." Muhammadiyah menafsiri kalimat "rukyah al-hilal" dengan wujud al-hilal atau adanya bulan walaupun belum terlihat.
Teks tersebut selengkapnya ialah sbb:
صُومُوا لِرُؤْيَتِهِ ، وَأَفْطِرُوا لِرُؤْيَتِهِ ، فَإِنْ غُمَّ عَلَيْكُمْ فَأَكْمِلُوا الْعِدَّةَ ثَلاثِينَ
Artinya: Puasa Ramadan-lah kalian dengan melihat hilal (bulan). Dan akhiri bulan puasa dengan melihat bulan. Apabila mendung (dan bulan tidak kelihatan), maka sempurnakan hitungan (bulan Sya'ban) menjadi 30.
Pendapat Siapa yang Paling Kuat?
Pendapat NU ialah pendapat yang paling kuat. Karena cara rukyah ialah pendapat secara umum dikuasai ulama. Bahkan ulama Wahabi Salafi sekalipun. Kalangan pelopor Wahabi Salafi di Indonesia bahkan merasa heran mengapa Muhammadiyah menggunakan metode sendiri, padahal gerakan Muhammadiyah ialah gerakan yang terinspirasi oleh gerakan Wahabi Salafi di Arab Saudi. Sedangkan ulama Wahabi Salafi Arab Saudi sangat mendukung metode imkan rukyah al-hilal.
SMS UCAPAN SELAMAT RAMADHAN
- “Marhaban Ya Ramadhan”
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa
Semoga kita selalu diberkahi dibulan yang penuh mahrifah ini amin.
Mohon dimaafin segala kesalahan-kesalahan saya, Marhaban Ya Ramadhan 1431 Hijriah Selamat menjalankan ibadah puasa.
- Maaf saldo amal anda tidak mencukupi untuk melaksanakan panggilan ke surga..untuk itu isilah segera saldo amal anda di bulan puasa ini.
- Selamat Anda Telah Di maafkan Pengirim Sms ini , Dan Anda pun Harus Memaafkan Pengirim Sms ini, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa :).
- Selamat Menunaikan Ibadah Puasa kawan, “Marhaban Ya Ramadhan” maafkan bila ada salah-salah kata pada yang kemudian biar kita sanggup meraih kemenangan bersama.
- Andai semua HARTA ialah RACUN, maka ZAKATlah penawarnya. Jika seluruh UMUR ialah DOSA maka TAQWA & TOBAT obatnya, bila semua BULAN ialah NODA maka RAMADHAN ialah pembersihnya, marhaban ya ramadhan.
Bacaan lanjutan:
- Puasa Ramadan
- Hukum Puasa dalam Islam
- Puasa Syawal
- Hari Raya Idul Fitri
Sumber https://www.alkhoirot.net
Buat lebih berguna, kongsi: