Dosa Zina Wanita Ditanggung Ayahnya?

APAKAH AYAH MENANGGUNG DOSA PUTRINYA YANG BERZINA Dosa Zina Perempuan Ditanggung Ayahnya?
APAKAH AYAH MENANGGUNG DOSA PUTRINYA YANG BERZINA?

Assalamualaikum Wr.Wb
Pak, sebelumnya saya berterimakasih kepada bapak karna sudah meluangkan waktu untuk membaca pertanyaan saya.

Sekitar 4 tahun yang lalu, tepatnya waktu saya berumur 14 tahun, saya pernah melaksanakan zina dengan seorang laki-laki yang berumur 4 tahun lebih bau tanah dari saya. Waktu itu saya belum tau apa itu zina, bagaimana dosanya, dan apa akhir dari zina tersebut. Saya melaksanakan dosa besar tersebut, lebih kurang 2 tahun, hingga saya menamatkan pendidikan di tingkat SMP. Tentu saja dosa besar yang saya lakukan itu tidak satupun orang yang mengetahuinya, kecuali kami berdua. Dan diapun berjanji akan menikahi saya suatu dikala nanti.

TOPIK KONSULTASI ISLAM
  1. APAKAH AYAH MENANGGUNG DOSA PUTRINYA YANG BERZINA?
  2. PEREMPUAN SELINGKUHAN SUAMI MINTA DINIKAH
  3. MIMPI DAPAT MELIHAT MAKHLUK GHOIB
  4. CARA KONSULTASI SYARIAH ISLAM

Dan sewaktu telah Sekolah Menengan Atas saya pun mulai tau apa itu zina, dan saya sadar dan sangat meratapi perbuatan saya tersebut. Dan tidak mau lagi menghubungi lelaki itu dengan alasan mau fokus belajar.

Sekarang saya sudah menjadi mahasiswa. Dan sekitar 1 bulan yang lalu, lelaki itu pun menghubungi saya lagi sesudah 3 tahun tidak berhubungan. Tetapi beliau tetap menyerupai dulu, belum bermetamorfosis lelaki baik, sholat wajib pun sering beliau tinggalkan, dan tidak merasa bersalah sedikitpun krna sudah meninggalkan sholat wajib.

Nah, inilah beberapa pertanyaan saya:
1. Apakah dosa zina yang telah saya lakukan, dosanya juga ditanggung oleh ayah saya? Saya pernah membaca dari sebuah artikel, bergotong-royong dosa yang dilakukan oleh anak perempuan, juga ikut ditanggung oleh ayahnya. Jika iya, apa yang harus saya lakukan supaya ayah saya tidak ikut menanggung dosa yang telah saya perbuat?

2. Apakah dosa besar yang saya lakukan ini sanggup diampuni oleh Allah? Kalau bisa, apa saja yang harus saya lakukan?

3. Apakah perempuan pezina menyerupai saya boleh menikah? Kalau boleh dengan siapa saya seharusnya menikah? Apakah dengan lelaki yang ada dimasa kemudian saya? Jika iya, Saya takut bila saya menikah dengan lelaki itu, saya tidak sanggup bermetamorfosis lebih baik, karna lelaki itupun masih tetap sama menyerupai dulu, belum menjadi lelaki yang baik.

4. Apakah tidak memungkinkan saya sanggup mendapat suami yang sholeh? Sekarang saya sudah jauh berubah dari yang dulu, saya sudah melaksanakan sholat taubat. Sholat wajib dan mengaji pun insyaAllah tidak pernah saya tinggalkan. Sholat malam pun juga sudah sering saya lakukan. Dan disetiap doa saya selalu bertaubat kepada Allah. Apakah dilarang perempuan pezina yang sudah bertaubat mendapat lelaki yang baik?
Mohon jawabannya pak, saya sangat menantikan balasan dari bapak. Terima kasih pak.
Wassalamualaikum Wr.Wb


JAWABAN APAKAH AYAH MENANGGUNG DOSA PUTRINYA YANG BERZINA?

1. Tidak. Ayah atau ibu anda tidak akan menanggung dosa putrinya yang berbuat dosa besar. Allah berfirman dalam QS An-Najm :39 "dan bergotong-royong seorang insan tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya." Namun demikian, ayah sebagai kepala dan penanggung jawab rumah tangga akan berdosa kalau beliau melaksanakan pembiaran dan tidak mendidik anaknya dengan ilmu agama yang cukup. Allah berfirman dalam QS ِAt-Tahrim :6 "Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka."

Namun dosanya itu alasannya beliau melaksanakan pembiaran, dan itu berbeda dengan dosa yang dilakukan oleh anaknya.

2. Bisa diampuni asalkan anda melaksanakan taubat nasuha yaitu tidak mengulangi lagi, memohon ampun pada Allah, taat semua perintah dan menjauhi larangannya. Baca detail: Cara Taubat Nasuha

3. Boleh menikah dengan siapa saja termasuk dengan laki-laki soleh. Yang penting, beliau bersedia menikah dengan anda. Baca detail: Bolehkah Wanita Pernah Zina Menikah dengan Pria Baik-baik?

4. Boleh. Tidak ada larangan bagi perempuan yang pernah berzina menikah dengan laki-laki soleh. Apalagi anda sudah bertaubat. Baca detail: Hukum Menikah dengan Wanita Tidak Perawan (Pernah Berzina)

______________________


PEREMPUAN SELINGKUHAN SUAMI MINTA DINIKAH

Assalamualaikum warrahmatullahi wa barakatuh Selamat siang ustadz/ah Saya ingin berkonsultasi ihwal problem rumah tangga saya. semenjak selesai 2013, suami saya berselingkuh dengan perempuan yang juga sudah mempunyai suami. Menurut ratifikasi perempuan selingkuhan suami saya, beliau mempunyai satu org anak dari kekerabatan dengan suami saya (suami saya tidak mengakui bila anak tersebut ialah anaknya, alasannya dikala itu perempuan tersebut masih berafiliasi dengan suaminya). Perempuan tersebut minta dinikahi oleh suami saya, sedangkan statusnya masih istri orang lain. (walaupun perkawinan mereka sudah bermasalah sebelum berafiliasi dengan suami saya). Sebenarnya saya ingin mengakhiri perkawinan saya, namun saya takut menorehkan trauma pada anak saya yg masih berumur 5 tahun dan sangat erat dengan ayahnya.

Suami saya dikala ini sudah 4 bulan tetapkan kekerabatan dengan perempuan tersebut. Sedangkan perempuan tersebut masih mengejar suami saya, bahkan berani tiba ke rumah kami. Saya dikala itu hilang kontrol dan menampar beliau satu kali alasannya beliau terus merayu suami saya di depan saya dan beberapa kali menghina kami.

Yang ingin saya tanyakan,

1. apakah suami saya wajib menikahi perempuan tersebut?
2. Bagaimana aturan islam atas status anak tersebut, bila mungkin benar itu ialah anak suami saya?
3. Apakah langkah yg harus saya ambil dlm menghadapi permasalahan ini?
4. Saya berusaha baik pada suami dan orang lain dan selalu menjaga aurat dan sikap saya terhadap orang lain, tetapi mengapa saya diberi ujian menyerupai ini?
5. Saya pernah mendengar, perempuan yang baik akan memperoleh jodoh yang baik. Apakah jodoh saya ini keliru atau ada yang salah?

Terima kasih sebelumnya. Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

JAWABAN

1. Tidak wajib apalagi status perempuan itu masih istri orang.
2. Selagi perempuan itu berstatus istri orang, maka anak itu ialah anak dari suaminya.
3. Ada dua pilihan: cerai atau bertahan. Kalau bertahan maka anda harus sabar dengan sikap suami anda yang mungkin masih belum berhenti hingga di sini.
4. Karena anda salah dalam menentukan suami.
5. Perempuan yang baik akan mendapat laki-laki yang baik apabila si perempuan menentukan laki-laki yang baik. Semua di dunia ini harus diusahakan. Dan jangan salahkan siapapun kecuali diri sendiri yang telah salah menentukan suami baik secara sengaja atau tidak.

Baca juga: Cara Memilih Jodoh

______________________


MIMPI DAPAT MELIHAT MAKHLUK GHOIB

Assalamualaikum wr.wb ustadz
Saya perempuan, maaf mengganggu waktu ustadz.jika saya diperkenankan saya ingin konsultasi ihwal apa arti mimpi yang saya alami apakah ini ada kekerabatan dengan kehidupan yang saya jalani berdasarkan syariat islam.

Begini ustadz, selesai akhir ini saya resah dengan pekerjaan saya, alhamdulillah selama ini saya bekerja di konsultan pajak tapi alasannya banyak tekanan yg saya alami akhirnya saya berkata pada ibu kalau saya ingin keluar dari pekerjaan saya tetapi dari pihak keluarga, mereka sangat berat mengizinkan saya untuk keluar dari pekerjaan saya, disamping itu juga saya sudah menaruh lamaran di aneka macam informasi lowongan kerja tetapi hasilnya nihil, di setiap saya interview mengapa saya tidak di terima ustadz, sejenak saya berfikir apakah ini memang jalan hidup saya yang sudah di tentukan oleh allah. Dan di pihak atasan saya juga tidak mengijinkan saya resign dari kawasan kerja saya. Apakah Allah memang tidak mengijinkan keluar dari pekerjaan saya?

Pada suatu ketika saya bermimpi sesudah sholat tahajud saya sanggup melihat sesuatu yang tidak sanggup dilihat orang. Semacam (makhluk ghoib) dan di dalam mimpi itu ayah saya juga pernah mencicipi hal menyerupai itu dan bila saya sanggup melihatnya saya harus sanggup melampaui jalan yang di tunjukkan, menyerupai menaiki kerikil besar. Jika saya tidak sanggup menaikinya saya tidak akan sanggup keluar dari jalan yg ditentukan. Alhamdulillah Akhirnya saya sanggup melampauinya dan saya sanggup melihat sesuatu yang tidak sanggup dilihat orang.

1. Di sini saya ingin menanyakan pada ustadz apa arti mimpi tersebut? Supaya saya sanggup memantapkan hati bagaimana saya harus menjalaninya?
Terima kasih ustadz sudah meluangkan waktu untuk sanggup membaca curhatan saya dan atas perhatiannya, saya berharap email saya dpt di bls udtadz.
Jazakumullah hu khoiron.
Wassalamualaikum wr.wb

JAWABAN

1. Pertama-tama perlu dicamkan dalam hati bahwa seorang muslim hendaknya tidak menyandarkan hidupnya pada mimpi alasannya mimpi itu sanggup berasal dari bisikan setan atau dari khayalan diri sendiri walaupun sanggup juga berasal dari malaikat. Seorang muslim hendaknya menentukan langkah hidupnya berdasarkan pada apa yang baik berdasarkan aliran syariah Islam. Apa yang baik ialah semua hal yang halal. Dan apa yang jelek ialah semua hal yang haram secara syariah. Dalam QS An-Nisa 4:59 Allah berfirman:
.. bila kau berlainan pendapat ihwal sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), bila kau benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.

Baca detail:

- Bisnis dalam Islam
- Mimpi dalam Islam
- Bisnis dalam Islam
Sumber https://www.alkhoirot.net
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini: