
Sumber gambar topmetro.news
Meninggal alasannya kecelakaan pesawat kemudian terjatuh ke maritim sehingga tenggelam, apakah mereka mati dalam keadaan syahid ?
Rasulullah menyebutkan setidaknya ada tujuh golongan yang mati syahid.
Syahid secara bahasa artinya bersaksi atau hadir. Istilah ini umumnya dipakai untuk menyebut orang yang meninggal di medan jihad dalam rangka menegakkan kalimat Allah.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Orang yang mati syahid ada lima, yakni orang yang mati alasannya tho’un (wabah), orang yang mati alasannya menderita sakit perut, orang yang mati tenggelam, orang yang mati alasannya tertimpa reruntuhan dan orang yang mati syahid di jalan Allah.” (HR. Bukhari, no. 2829 dan Muslim, no. 1914)
الشَّهَادَةُ سَبْعٌ سِوَى الْقَتْلِ فِى سَبِيلِ اللَّهِ الْمَطْعُونُ شَهِيدٌ وَالْغَرِقُ شَهِيدٌ وَصَاحِبُ ذَاتِ الْجَنْبِ شَهِيدٌ وَالْمَبْطُونُ شَهِيدٌ وَصَاحِبُ الْحَرِيقِ شَهِيدٌ وَالَّذِى يَمُوتُ تَحْتَ الْهَدْمِ شَهِيدٌ وَالْمَرْأَةُ تَمُوتُ بِجُمْعٍ شَهِيدٌ
“Orang-orang yang mati syahid yang selain terbunuh di jalan Allah ‘azza wa jalla itu ada tujuh orang, yaitu korban wabah ialah syahid; mati karam (ketika melaksanakan safar dalam rangka ketaatan) ialah syahid; yang punya luka pada lambung kemudian mati, matinya ialah syahid; mati alasannya penyakit perut ialah syahid; korban kebakaran ialah syahid; yang mati tertimpa reruntuhan ialah syahid; dan seorang perempuan yang meninggal alasannya melahirkan (dalam keadaan nifas atau dalam keadaan bayi masih dalam perutnya, pen.) ialah syahid.” (HR. Abu Daud, no. 3111. Al-Hafizh Abu Thahir menyampaikan bahwa sanad hadits ini shahih. Lihat keterangan ‘Aun Al-Ma’bud, 8: 275)
Baca Artikel seputar jatuhnya Lion Air 610:
- Innalilallahi Wainna Ilaihi Rojiun, Pesawat Lion Air JT 610 Jatuh di Tanjung Karawang
- Innalillahi! Pesawat Lion Air JT 610 Telah Ditemukan, Begini Kondisinya
- Video Lokasi Jatuhnya Pesawat Lion Air Terlihat Serpihan Pesawat Sudah Ditemukan
Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan bahwa syahid itu ada tiga macam:
- Syahid yang mati dikala berperang melawan kafir harbi (yang berhak untuk diperangi).
- Syahid dalam hal pahala namun tidak disikapi dengan aturan syahid di dunia.
Contoh syahid jenis ini ialah mati alasannya melahirkan, mati alasannya wabah penyakit, mati alasannya reruntuhan, dan mati alasannya membela hartanya dari rampasan, begitu pula penyebutan syahid lainnya yang disebutkan dalam hadits shahih. - Orang yang khianat dalam harta ghanimah (harta rampasan perang), dalam dalil pun menafikan syahid pada dirinya dikala berperang melawan orang kafir.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah pernah ditanya, ada orang yang menaiki kapal dengan maksud pergi berdagang kemudian tenggelam, apakah ia dikatakan mati syahid?
Ibnu Taimiyah rahimahullah menawarkan jawaban, ia termasuk syahid selama ia tidak bermaksiat dikala ia naik kapal tadi.
Mengutip dari klarifikasi hadits diatas setidaknya ada tujuh golongan orang yang mati syahid. Berikut diantarannya:
- Orang yang mati karam termasuk syahid
- Orang yang mati alasannya sakit perut termasuk syahid
- Orang yang mati alasannya luka pada lambung kemudian mati, termasuk syahid
- Orang yang mati terbakar termasuk syahid
- Orang yang mati alasannya wabah termasuk syahid
- Wanita yang mati alasannya melahirkan termasuk syahid
- Orang yang mati alasannya tertimpa reruntuhan termasuk syahid.
Sumber http://www.wajibbaca.com
Buat lebih berguna, kongsi: