MENYIKAPI KRITIK NON-MUSLIM PADA ISLAM
Assalamualaikum Wr Wb.
Kepada saudaraku DI Pondok Pesantren AL Khoirot
Sebelumnya saya mohon maaf apabila pertanyaan saya menyimpang dari hukum Tetapi saya merasa resah harus kemana mencari jawaban yang tepat. Atas artikel-artikel yang beredar yang membuatkan faham bahwa islam berbagai kelemahan khususnya dalam sejarah islam. yang artikel ini di tulis oleh kaum nasrani.
Dibawah ini saya lampirkan artikel tersebut. Saya Mohon jikalau berkenan memperlihatkan jawaban atau memperlihatkan petunjuk kemana saya harus bertanya dan mencari jawaban yang sebenarnya.
Terimakasih atas perhatian dan bantuanya. Mohon maaf sebesar2nya jikalau pertanyaan saya menyinggung atau tidak sesuai
TOPIK KONSULTASI ISLAM
JAWABAN
Pertama perlu kami beritahukan bahwa kami tidak membaca artikel yang anda sebutkan lantaran diletakkan di attachment (berpotensi mengandung virus). Namun isinya sanggup diduga berisi kritikan pada fatwa Islam berdasarkan perspektif orang non-muslim yang membenci Islam yang memang semenjak dahulu kala suka mencari-cari kesalahan fatwa Islam.
Kami kurang mengerti mengapa dan untuk apa anda hingga membaca artikel menyerupai itu? Apabila anda ingin memahami Islam lebih dalam, maka pelajarilah Islam dari sumber yang terpercaya yakni dari para ulama atau goresan pena para ulama. Apabila anda ingin memperdalam kemantapan dan keyakinan anda, maka bacalah testimoni dan penuturan para non-nuslim yang menjadi mualaf alias masuk Islam. Apabila anda ingin berguru Islam dari sumbernya yang orisinil yang berbahasa Arab, maka datanglah eksklusif ke pesantren dan berguru bahasa Arab pada para kyai pengasuh pesantren.
Hindari memahami Islam dengan membaca goresan pena polemis dari kalangan yang membenci Islam lantaran betapapun hebatnya dan maha benarnya Islam akan selalu ada ruang untuk dikritik dan bahkan dicaci oleh musuh-musuh Islam terutama terkait dengan sikap penganutnya. Biarlah penanganan problem itu diserahkan pada para mahir Islam. Untuk anda yang masih awam perihal Islam, cukuplah fokus pada pendalaman fatwa Islam yang fundamental dan mempelajarinya dari guru dan sumber yang asli. Baca: Agama Islam
Assalamualaikum Wr Wb.
Kepada saudaraku DI Pondok Pesantren AL Khoirot
Sebelumnya saya mohon maaf apabila pertanyaan saya menyimpang dari hukum Tetapi saya merasa resah harus kemana mencari jawaban yang tepat. Atas artikel-artikel yang beredar yang membuatkan faham bahwa islam berbagai kelemahan khususnya dalam sejarah islam. yang artikel ini di tulis oleh kaum nasrani.
Dibawah ini saya lampirkan artikel tersebut. Saya Mohon jikalau berkenan memperlihatkan jawaban atau memperlihatkan petunjuk kemana saya harus bertanya dan mencari jawaban yang sebenarnya.
Terimakasih atas perhatian dan bantuanya. Mohon maaf sebesar2nya jikalau pertanyaan saya menyinggung atau tidak sesuai
TOPIK KONSULTASI ISLAM
- MENYIKAPI KRITIK NON-MUSLIM PADA ISLAM
- TERTINGGAL 3 RAKAAT SHALAT ASHAR
- JUJUR ATAU DIAM ATAS KETIDAKPERAWANAN
- BOLEHKAH MINTA PERHATIAN LEBIH DARI TUNANGAN?
- MIMPI MELIHAT SEMUT
- CARA KONSULTASI SYARIAH ISLAM
JAWABAN
Pertama perlu kami beritahukan bahwa kami tidak membaca artikel yang anda sebutkan lantaran diletakkan di attachment (berpotensi mengandung virus). Namun isinya sanggup diduga berisi kritikan pada fatwa Islam berdasarkan perspektif orang non-muslim yang membenci Islam yang memang semenjak dahulu kala suka mencari-cari kesalahan fatwa Islam.
Kami kurang mengerti mengapa dan untuk apa anda hingga membaca artikel menyerupai itu? Apabila anda ingin memahami Islam lebih dalam, maka pelajarilah Islam dari sumber yang terpercaya yakni dari para ulama atau goresan pena para ulama. Apabila anda ingin memperdalam kemantapan dan keyakinan anda, maka bacalah testimoni dan penuturan para non-nuslim yang menjadi mualaf alias masuk Islam. Apabila anda ingin berguru Islam dari sumbernya yang orisinil yang berbahasa Arab, maka datanglah eksklusif ke pesantren dan berguru bahasa Arab pada para kyai pengasuh pesantren.
Hindari memahami Islam dengan membaca goresan pena polemis dari kalangan yang membenci Islam lantaran betapapun hebatnya dan maha benarnya Islam akan selalu ada ruang untuk dikritik dan bahkan dicaci oleh musuh-musuh Islam terutama terkait dengan sikap penganutnya. Biarlah penanganan problem itu diserahkan pada para mahir Islam. Untuk anda yang masih awam perihal Islam, cukuplah fokus pada pendalaman fatwa Islam yang fundamental dan mempelajarinya dari guru dan sumber yang asli. Baca: Agama Islam
Percayalah, Islam ialah maha benar. Dan kebenaran Islam itu tidak akan terkurangi hanya lantaran keritik kaum kafir. Sebagaimana Islam akan tetap tegak menjulang tinggi dengan atau tanpa pembelaan dari pemeluknya. Walaupun demikian, ialah kiprah kalangan mahir dan ulama Islam untuk merespons artikel semacam itu dalam lembaga dan waktu yang sempurna tentunya. Bagi kalangan muslim awam, cara menyikapi sikap anti Islam adalah: (a) abaikan!; (b) tunjukkan bahwa anda ialah pemeluk agama terbaik dengan memperlihatkan kemuliaan sikap dan abjad anda.
Baca juga:
- Daftar Selebriti yang Masuk Islam
- Daftar Mualaf Tokoh dan Selebriti Dunia
_______________________________
TERTINGGAL 3 RAKAAT SHALAT ASHAR
Assalamua'laikum Wr Wb
Nama saya Indah, saya mau bertanya apakah tetap membaca surah lain sehabis Al Fatihah ketika kita bangun melanjutkan Rakaat ke 2 ( untuk menyempurnakan sholat karna tertinggal 3 rakaat ).
Mohon pencerahannya
JAWABAN
1. Iya, disunnahkan membaca surah pendek sehabis Al-Fatihah pada rakaat pertama dan kedua. Bagi makmum muwafiq (makmum shalat jamaah yang mengikuti imam dari awal) maka tidak perlu membaca lantaran ikut imam. Sedangkan makmum masbuq yang ketinggalan 3 rakaat menyerupai anda, maka disunnahkan membaca surat pendek sehabis Al-Fatihah pada rakaat kedua lantaran sudah berpisah dengan imam.
As-Syaukani dalam Nailul Autor hlm. 2/234 menjelaskan kesepakatan ulama atas sunnahnya membaca surah selain Al-Fatihah pada dua rakaat awal:
Baca juga: Shalat Berjamaah
_______________________________
JUJUR ATAU DIAM ATAS KETIDAKPERAWANAN
Assalamu'alaikum,
Saya mau konsultasi, jikalau seorang perempuan sudah tidak perawan lantaran ketika melakukannya ia dalam keadaan tidak sadar ( dipelet), tetapi si perempuan sudah sadar karna perempuan itu sudah dibawa ke seorang ustadz..
1. Apa yang harus dilakukan oleh perempuan itu ketika ia sudah punya calon suami, apa seharusnya ia jujur kalo ia sudah tidak perawan tetapi takut calon suaminya tidak menerimanya. apa membisu saja yang penting ia sudah bertaubat?
Terimakasih. Wassalamu'alaikum wr.wb
JAWABAN
1. Kalau tidak ditanya sebaiknya membisu saja tidak perlu bercerita. Tapi kalau ditanya, maka cara terbaik ialah sebagai berikut: (a) kalau pertanyaan tersebut sebelum janji nikah, maka sebaiknya tidak dijawab untuk menjaga biar pernikahan tetap berlangsung; (b) apabila pertanyaan itu diutarakan beberapa hari atau bulan sehabis pernikahan, maka sebaiknya diceritakan secara jujur. Karena dalam situasi ini jujur akan jauh lebih baik daripada bohong. Pertama, laki-laki umumnya tahu perempuan perawan atau tidak. Kalau ia bertanya itu hanya untuk konfirmasi dan menguji kejujuran anda saja. Kalau anda bohong, maka itu akan mengurangi nilai integritas anda di mata suami. Sebaliknya, kalau anda bercerita jujur, maka setidaknya ia menghargai kejujuran tersebut. Baca juga: Haruskah Jujur pada Calon Suami soal Keperawanan?
_______________________________
BOLEHKAH MINTA PERHATIAN LEBIH DARI TUNANGAN?
Assalamualaikum ustadz, Saya Eko, 25 tahun, Pria. Saya beberapa bulan lagi akan menikah. Kami ketika ini terpisah jarak berlainan kota lantaran saya bekerja di luar kota, sedangkan calon istri gres lulus kuliah.
Tetapi saya mencicipi perhatian dan rasa sayang calon saya berkurang daripada ia yang saya kenal dulu. Saya dulu pernah ia khianati, padahal saya sudah bertunangan. Akhirnya ia tiba kerumah saya beserta Orangtuanya untuk minta maaf kepada saya. Setelah kejadian itu saya berfikir ia akan mengasihi saya dengan perhatiannya yg saya kenal dulu. Saya menunggu, masih belum ada perubahan, saya berfikir baik saja, oo mungkin sedang fokus skripsi, jadi ia tidak begitu banyak waktu untuk menghubungi saya.
Setelah skripsinya selesai dan kedua orangtua bertemu untuk membicarakan tanggal pernikahan, disitu saya berharap perhatiaannya akan kembali, ternyata belum juga. Dia masih sama saja, tidak menyerupai yang saya kenal dulu. Kalau saya tidak menghubunginya, ia sanggup dipastikan juga tidak menghubungi saya.
Sampai balasannya saya ungkapkan kepadanya perihal apa yang saya rasakan, tetapi malah jadi pertengkaran. Saya bersikukuh perhatian dan sayangnya itu ialah hal yang seharusnya ia lakukan tanpa saya mengemis kepadanya. Tetapi ia beralasan inilah ia yang sebenarnya, dan saya dianggap terlalu menuntut ia dan tidak menerimanya apa adanya. Saya berusaha memahamkannya bahwa menjadi diri sendiri memang baik, tetapi perlu perbaikan terus menerus, apalagi saya ialah calon suaminya. Saya merasa saya ialah orang lain baginya.
Pertanyaan saya ustadz:
1. Menurut pandangan islam apakah saya yang masih sebagai calon suami salah jikalau meminta calon istri saya lebih perhatian? Atau apakah perhatian dan rasa sayang yang saya harapkan dari calon istri saya itu berhak saya dapatkan sehabis sah menikah?
2. Menurut pandangan islam apakah nanti jikalau saya sudah sah menjadi suaminya, hal menyerupai itu sanggup dikatakan saya ialah suami penuntut? padahal istri kan seharusnya patuh terhadap suami.
3. Jika hal ini terus terjadi hingga sah menikah, apakah istri saya termasuk istri yang tidak patuh terhadap suami sama yang di hadistkan Rosululloh SAW perihal banyak perempuan yang masuk neraka?
Terimakasih ustadz, Assalamualaikum.
JAWABAN
1. Calon istri dalam islam statusnya sama dengan perempuan lain. Di mana kita tidak dibolehkan perbuatan mesra yang bersifat fisik menyerupai bercumbu dan lainnya. Bahkan sekedar khalwat (berduaan dalam ruang tertutup) juga tidak boleh. Baca detail: Hukum Khalwat alam Islam
2. Ada baiknya istri dibiarkan berperilaku senatural mungkin. Biarkan cintanya berproses seiring waktu. Kalau anda baik padanya dan memperlihatkan rasa cinta yang lapang dada maka sikapnya akan berubah semakin hangat.
3. Kepatuhan istri pada suami itu terkait kewajiban menyerupai melayani suami apabila meminta relasi intim, meminta ijin pada suami ketika mau melaksanakan sesuatu menyerupai keluar rumah, dan lain-lain. Suami hendaknya tidak menuntut sesuatu yang sulit dilaksanakan menyerupai bersifat hangat pada suami padahal ia mempunyai abjad yang agak hirau taacuh dan seterusnya lantaran itu akan mengurangi kadar cintanya pada suami lantaran selalu merasa tertekan.
Namun demikian, tidak ada salahnya anda melaksanakan penelitian apakah perubahan sikapnya itu ada lantaran lain menyerupai ia masih menjalin relasi dengan mantannya yang dulu dan lain-lain.
_______________________________
MIMPI MELIHAT SEMUT
Assalamu'alaikum, saya mimpi lihat semut membuktikan apa ya ?
JAWABAN
Mimpi melihat semut tergantung pada melihatnya menyerupai apa. Misalnya, apabila melihat semut keluar dari sarangnya, maka itu membuktikan mendapat kesulitan. Melihat semut berjalan di atas orang sakit, tanda akan meninggal. Melihat semut masuk rumah membawa kuliner membuktikan akan banyak rejeki. Melihat semut keluar rumah membawa makanan, membuktikan rejeki akan seret.
Perlu diingat bahwa penafsiran di atas apabila mimpi anda berasal dari bisikan malaikat. Apabila mimpi berasal dari bisikan jin atau setan atau dari diri sendiri, maka tidak ada makna apapun. Baca: Mimpi dalam Islam
Sumber https://www.alkhoirot.net
Baca juga:
- Daftar Selebriti yang Masuk Islam
- Daftar Mualaf Tokoh dan Selebriti Dunia
_______________________________
TERTINGGAL 3 RAKAAT SHALAT ASHAR
Assalamua'laikum Wr Wb
Nama saya Indah, saya mau bertanya apakah tetap membaca surah lain sehabis Al Fatihah ketika kita bangun melanjutkan Rakaat ke 2 ( untuk menyempurnakan sholat karna tertinggal 3 rakaat ).
Mohon pencerahannya
JAWABAN
1. Iya, disunnahkan membaca surah pendek sehabis Al-Fatihah pada rakaat pertama dan kedua. Bagi makmum muwafiq (makmum shalat jamaah yang mengikuti imam dari awal) maka tidak perlu membaca lantaran ikut imam. Sedangkan makmum masbuq yang ketinggalan 3 rakaat menyerupai anda, maka disunnahkan membaca surat pendek sehabis Al-Fatihah pada rakaat kedua lantaran sudah berpisah dengan imam.
As-Syaukani dalam Nailul Autor hlm. 2/234 menjelaskan kesepakatan ulama atas sunnahnya membaca surah selain Al-Fatihah pada dua rakaat awal:
ولا خلاف في استحباب قراءة السورة مع الفاتحة في صلاة الصبح والجمعة والأوليين من كل الصلوات. قال النووي: إن ذلك سنة عند جميع العلماء، وحكى القاضي عياض عن بعض أصحاب مالك وجوب السورة. قال النووي: وهو شاذ مردود
Artinya: Tidak ada perbedaan ulama atas sunnahnya membaca surah bersamaan dengan Al-Fatihah pada shalat subuh, jumat dan dua rakaat pertama dari setiap shalat. Imam Nawawi berkata: Hal itu ialah sunnah berdasarkan semua ulama...Baca juga: Shalat Berjamaah
_______________________________
JUJUR ATAU DIAM ATAS KETIDAKPERAWANAN
Assalamu'alaikum,
Saya mau konsultasi, jikalau seorang perempuan sudah tidak perawan lantaran ketika melakukannya ia dalam keadaan tidak sadar ( dipelet), tetapi si perempuan sudah sadar karna perempuan itu sudah dibawa ke seorang ustadz..
1. Apa yang harus dilakukan oleh perempuan itu ketika ia sudah punya calon suami, apa seharusnya ia jujur kalo ia sudah tidak perawan tetapi takut calon suaminya tidak menerimanya. apa membisu saja yang penting ia sudah bertaubat?
Terimakasih. Wassalamu'alaikum wr.wb
JAWABAN
1. Kalau tidak ditanya sebaiknya membisu saja tidak perlu bercerita. Tapi kalau ditanya, maka cara terbaik ialah sebagai berikut: (a) kalau pertanyaan tersebut sebelum janji nikah, maka sebaiknya tidak dijawab untuk menjaga biar pernikahan tetap berlangsung; (b) apabila pertanyaan itu diutarakan beberapa hari atau bulan sehabis pernikahan, maka sebaiknya diceritakan secara jujur. Karena dalam situasi ini jujur akan jauh lebih baik daripada bohong. Pertama, laki-laki umumnya tahu perempuan perawan atau tidak. Kalau ia bertanya itu hanya untuk konfirmasi dan menguji kejujuran anda saja. Kalau anda bohong, maka itu akan mengurangi nilai integritas anda di mata suami. Sebaliknya, kalau anda bercerita jujur, maka setidaknya ia menghargai kejujuran tersebut. Baca juga: Haruskah Jujur pada Calon Suami soal Keperawanan?
_______________________________
BOLEHKAH MINTA PERHATIAN LEBIH DARI TUNANGAN?
Assalamualaikum ustadz, Saya Eko, 25 tahun, Pria. Saya beberapa bulan lagi akan menikah. Kami ketika ini terpisah jarak berlainan kota lantaran saya bekerja di luar kota, sedangkan calon istri gres lulus kuliah.
Tetapi saya mencicipi perhatian dan rasa sayang calon saya berkurang daripada ia yang saya kenal dulu. Saya dulu pernah ia khianati, padahal saya sudah bertunangan. Akhirnya ia tiba kerumah saya beserta Orangtuanya untuk minta maaf kepada saya. Setelah kejadian itu saya berfikir ia akan mengasihi saya dengan perhatiannya yg saya kenal dulu. Saya menunggu, masih belum ada perubahan, saya berfikir baik saja, oo mungkin sedang fokus skripsi, jadi ia tidak begitu banyak waktu untuk menghubungi saya.
Setelah skripsinya selesai dan kedua orangtua bertemu untuk membicarakan tanggal pernikahan, disitu saya berharap perhatiaannya akan kembali, ternyata belum juga. Dia masih sama saja, tidak menyerupai yang saya kenal dulu. Kalau saya tidak menghubunginya, ia sanggup dipastikan juga tidak menghubungi saya.
Sampai balasannya saya ungkapkan kepadanya perihal apa yang saya rasakan, tetapi malah jadi pertengkaran. Saya bersikukuh perhatian dan sayangnya itu ialah hal yang seharusnya ia lakukan tanpa saya mengemis kepadanya. Tetapi ia beralasan inilah ia yang sebenarnya, dan saya dianggap terlalu menuntut ia dan tidak menerimanya apa adanya. Saya berusaha memahamkannya bahwa menjadi diri sendiri memang baik, tetapi perlu perbaikan terus menerus, apalagi saya ialah calon suaminya. Saya merasa saya ialah orang lain baginya.
Pertanyaan saya ustadz:
1. Menurut pandangan islam apakah saya yang masih sebagai calon suami salah jikalau meminta calon istri saya lebih perhatian? Atau apakah perhatian dan rasa sayang yang saya harapkan dari calon istri saya itu berhak saya dapatkan sehabis sah menikah?
2. Menurut pandangan islam apakah nanti jikalau saya sudah sah menjadi suaminya, hal menyerupai itu sanggup dikatakan saya ialah suami penuntut? padahal istri kan seharusnya patuh terhadap suami.
3. Jika hal ini terus terjadi hingga sah menikah, apakah istri saya termasuk istri yang tidak patuh terhadap suami sama yang di hadistkan Rosululloh SAW perihal banyak perempuan yang masuk neraka?
Terimakasih ustadz, Assalamualaikum.
JAWABAN
1. Calon istri dalam islam statusnya sama dengan perempuan lain. Di mana kita tidak dibolehkan perbuatan mesra yang bersifat fisik menyerupai bercumbu dan lainnya. Bahkan sekedar khalwat (berduaan dalam ruang tertutup) juga tidak boleh. Baca detail: Hukum Khalwat alam Islam
2. Ada baiknya istri dibiarkan berperilaku senatural mungkin. Biarkan cintanya berproses seiring waktu. Kalau anda baik padanya dan memperlihatkan rasa cinta yang lapang dada maka sikapnya akan berubah semakin hangat.
3. Kepatuhan istri pada suami itu terkait kewajiban menyerupai melayani suami apabila meminta relasi intim, meminta ijin pada suami ketika mau melaksanakan sesuatu menyerupai keluar rumah, dan lain-lain. Suami hendaknya tidak menuntut sesuatu yang sulit dilaksanakan menyerupai bersifat hangat pada suami padahal ia mempunyai abjad yang agak hirau taacuh dan seterusnya lantaran itu akan mengurangi kadar cintanya pada suami lantaran selalu merasa tertekan.
Namun demikian, tidak ada salahnya anda melaksanakan penelitian apakah perubahan sikapnya itu ada lantaran lain menyerupai ia masih menjalin relasi dengan mantannya yang dulu dan lain-lain.
_______________________________
MIMPI MELIHAT SEMUT
Assalamu'alaikum, saya mimpi lihat semut membuktikan apa ya ?
JAWABAN
Mimpi melihat semut tergantung pada melihatnya menyerupai apa. Misalnya, apabila melihat semut keluar dari sarangnya, maka itu membuktikan mendapat kesulitan. Melihat semut berjalan di atas orang sakit, tanda akan meninggal. Melihat semut masuk rumah membawa kuliner membuktikan akan banyak rejeki. Melihat semut keluar rumah membawa makanan, membuktikan rejeki akan seret.
Perlu diingat bahwa penafsiran di atas apabila mimpi anda berasal dari bisikan malaikat. Apabila mimpi berasal dari bisikan jin atau setan atau dari diri sendiri, maka tidak ada makna apapun. Baca: Mimpi dalam Islam
Sumber https://www.alkhoirot.net
Buat lebih berguna, kongsi: