Assalaamu'alaikum, wr. wb
Salam hormat,
Pak.Ustadz, saya seorang muslimah berusia 28 tahun. saya pernah menjalin relasi dengan seorang Santri sekaligus pengajar di Pesantren. Usianya sama dengan saya. Pada awalnya ia baik dan perhatian. namun semakin usang ia berubah. kata-kata nya bergairah dan sering berkata tidak senonoh, bahkan ia mengajak saya berbuat mesum dan saya tolak. Namun ia pernah meminta saya memberi foto yang terbuka, dan saya menuruti alasannya yakni dijanjikan untuk dinikahi. Belakangan ia bercerita bahwa ia sudah mendapatkan foto dari beberapa perempuan dan sudah berbuat mesum juga dengan mereka.
TOPIK SYARIAH ISLAM
Saya duka sekali padahal mereka tau saya ada relasi dengan laki-laki tersebut. Tetapi kenapa mereka mau berbuat demikian, padahal di lingkungan pesantren. Saat saya tanya pada pacar saya, katanya mereka lapang dada saja melakukanya walaupun tidak dinikahi. Saya sangat duka mendengar kabar tersebut. Di satu sisi saya dikhianati, juga saya sudah kehilangan sebagian kehormatan saya dengan memberi foto. Dan juga ternyata dengan perempuan lain malah lebih jauh lagi. Dia mau berbuat dengan beberapa wanita. Sekarang saya jadi sulit mencari jodoh yang soleh, alasannya yakni ketika saya bercerita bahwa saya pernah memberi foto, jadi enggan mendapatkan keadaan saya. Namun apabila saya tidak bercerita mereka masih bersedia. Sekarang saya jadi merasa jelek sekali. pertanyaan saya adalah:
1. Apakah dengan bertaubat saya sanggup kembali ibarat dulu waktu belum memberi foto? alasannya yakni ketika saya baca artikel ada yang berbunyi bahwa perempuan kafir yang bertaubat lebih diminati untuk dinikahi dari pada perempuan berzina yang bertaubat.
2. Kenapa seorang santri sanggup berbuat ibarat itu, saya benar-benar tidak mengerti.
3. Apa jalan keluar terbaik untuk saya biar terhindar dari sakit hati yang berkepanjangan. Saya sempat shalat istiharah, namun entah kenapa saya merasa bahwa saya harus menikah dengan dia, dan kelak ia akan melupakan semua perempuan yang sebelunnya. Saya ragu alasannya yakni mengingat namanya saja saya sudah trauma.
4. Saya pernah meminta abang laki-laki tersebut untuk menggantikan bertangungjawab untuk menikahi saya. Namun ia tidak bersedia, dengan alasan belum mapan. Padahal tadinya ia menyukai saya. Saya juga rahasia tertarik alasannya yakni ia berbeda sekali dengan adiknya yang ibarat itu. Apakah tindakan saya ini benar?
5. Saya benar-benar merasa terdzalimi oleh laki-laki ini dan beberapa perempuan tersebut. Saya sempat berdoa biar kebahagiaan itu kelak menjadi milik saya bukan milik mereka. Entah dengan keadaan saya menikah dengan siapapun, saya yang akan bahagia. Karena ada perempuan yang menyampaikan menyayangi laki-laki tersebut apa ada nya tidak peduli kalau ia sudah berbuat mesum dengan beberapa wanita. Padahal berdasarkan saya saya lebih berhak untuk dinikahi alasannya yakni orang-orang tahu nya saya yang akrab dengan laki-laki tersebut. Walaupun mungkin di depan perempuan lain mengaku tidak punya calon. Menurut Pak.Ustadz apakah doa saya ini benar? Karena berdasarkan saya wanita-wanita itu tidak memikirkan bagaimana perasaan saya juga pacar saya sama-sama tidak memikirkan perasaan saya.
Saya pernah bertanya pada pacar saya siapa wanita-wanita tersebut, namun ia tidak mau menjawab, dan ia bilang itu rahasia pribadi. Saya duka sekali. Waktu saya tagih janjinya untuk menikahi saya alasannya yakni saya sudah memberi foto, ia tidak mau. Dia malah memberi foto pribadinya. Saya sngat kecewa. Saya resah Pak.Ustadz padahal ia hidup di pesantren.
Kiranya cukup sekian pertanyaan dari saya mohon maaf bila ada kata yang salah. Terimakasih banyak Pak.Ustadz.
Wassalaamu'alaikum, wr. wb.
JAWABAN
1. Anda sanggup kembali ibarat dulu apabila (a) bertaubat nasuha; (b) tidak perlu bercerita pada laki-laki lain soal kasus foto tersebut, biarkan hal itu menjadi rahasia anda. Menjaga rahasia yakni wajib.
2. Santri yakni semua orang yang pernah mondok di pesantren dan berguru ilmu agama. Umumnya santri lebih sanggup menjaga diri dari godaan setan dibanding yang nonsantri alasannya yakni lingkungan pendidikan di pesantren relatif lebih baik dan terintegrasi selama 24 jam. Namun demikian, santri juga mempunyai lingkungan lain selain pesantren yaitu lingkungan pergaulan di rumahnya. Bahkan tidak sedikit dari santri yang sebelum mondok mempunyai latarbelakang dan pengalaman yang kelam dalam bundar pergaulan sebelumnya. Sehingga walaupun ia sudah usang di pesantren dan sudah menjadi ustadz, kecenderungan prilaku masa lalunya masih mempengaruhinya di masa sekarang. Kami berasumsi, pacar anda itu termasuk dari kelompok terakhir ini. Oleh alasannya yakni itu, ke depan, jangan praktis menaruh kepercayaan penuh pada siapapun. Lihat fakta keseharian mereka. Baru ambil kesimpulan.
Salah Niat
Kemungkinan kedua mengapa seorang santri dan ustadz menjadi pendosa, padahal mahir ilmu agama, yakni alasannya yakni salah niat. Niat seorang santri ketika pertama berguru menuntut ilmu agama atau ilmu apapun hendaknya dengan tujuan untuk memperbaiki budbahasa dan meningkatkan iman. Bukan hanya untuk pintar, apalagi untuk menerima pekerjaan dan perbaikan masa depan dan untuk tujuan yang bersifat duniawi lainnya. Salah niat akan mengakibatkan si pemilik ilmu tidak mempunyai motivasi dan tanggung jawab untuk menjaga maruah keilmuannya.
3. Jalan keluar terbaik yakni melupakan dia, move on dengan cara: (a) cari laki-laki lain segera; (b) jangan terlalu usang bekerjasama pribadi ajak komitmen menikah. Shalat istikharah bertujuan untuk memantapkan hati pada dua pilihan yang sama-sama baik secara syariah, bukan untuk meramal masa depan. Baca: Shalat Istikharah https://doaselamatan.blogspot.com/search?q=https://doaselamatan.blogspot.com/search?q=
Sedangkan pacar anda tidak perlu di-istikharah-i, alasannya yakni sudah terperinci ia pelaku dosa berdasarkan pengakuannya sendiri. Jadi, lupakan dia. Buang ia jauh-jauh dari pikiran anda. Kalau anda mau melupakannya, maka insyaAllah Allah akan memperlihatkan jalan laki-laki terbaik bagi Anda. Amin.
4. Tindakan anda tidak salah. Namun, sebagian laki-laki memang merasa kurang percaya diri untuk menikah apabila belum ada pekerjaan atau secara bahan belum siap.
5. Berdoa yakni hak setiap orang. Namun bahwa anda merasa terzalimi oleh laki-laki itu dan para wanitanya yakni kurang tepat. Karena faktanya, anda dan ia tidak atau belum terikat oleh ikatan apapun baik berupa ikatan pertunanangan apalagi perkawinan.
Sekali lagi, segera move on. Cari laki-laki lain. Kalau anda terus berusaha, maka Allah akan memperlihatkan anda jodoh terbaik, insyaAllah.
___________________
SOLUSI TALAK TIGA
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wa barakatuh.
Saya sudah pernah dua kali menalak istri saya sekaligus dua kali juga merujuknya. Saya ingin bercerita biar dilema saya sanggup dimengerti dengan jelas. Kemarin saya ingin meminjam hp istri saya tapi ia tidak mengizinkan. Saya tanyakan kenapa ia cuma tersenyum, Setelah saya terus tanyakan alhasil ia bilang ia chatting dengan teman laki-laki waktu Sekolah Menengan Atas dulu. Saya bersikeras meminjam hp nya untuk melihat isi chat lewat BBM tersebut. Setelah saya sanggup ternyata tidak ada. Saya bilang ke ia kok datanya dihapus? Dia bilang tidak ada menghapus. Saya sudah terlanjur jengkel alasannya yakni ia terkesan merahasiakan isi chatnya terang saja saya merasa niscaya isi chatnya tidak normal/macam-macam. Saya kesal ia balik kesal sama saya terus saya bilang talak ke dia..Dia lantas menangis katanya barusan ia cuma mau usil sama saya untuk mengetes saya apakah saya cemburu. Saya pun menyesal mengucapkan kalimat itu. Sederhananya Apakah kalimat talak sanggup saya batalkan alasannya yakni secara logika kalau saya tahu kalau istri saya cuma bercanda dengan mengetes saya, saya tidak akan ucapkan kalimat itu. Mohon penjelasannya. Terima Kasih.
JAWABAN
Ada pendapat ulama yang menyatakan bahwa ucapan talak alasannya yakni murka tidak jatuh talak. Anda sanggup mengikuti pendapat itu biar tetap mempertahankan rumah tangga. Baca detail: Ucapan Talak Saat Marah
Sumber https://www.alkhoirot.net
4. Saya pernah meminta abang laki-laki tersebut untuk menggantikan bertangungjawab untuk menikahi saya. Namun ia tidak bersedia, dengan alasan belum mapan. Padahal tadinya ia menyukai saya. Saya juga rahasia tertarik alasannya yakni ia berbeda sekali dengan adiknya yang ibarat itu. Apakah tindakan saya ini benar?
5. Saya benar-benar merasa terdzalimi oleh laki-laki ini dan beberapa perempuan tersebut. Saya sempat berdoa biar kebahagiaan itu kelak menjadi milik saya bukan milik mereka. Entah dengan keadaan saya menikah dengan siapapun, saya yang akan bahagia. Karena ada perempuan yang menyampaikan menyayangi laki-laki tersebut apa ada nya tidak peduli kalau ia sudah berbuat mesum dengan beberapa wanita. Padahal berdasarkan saya saya lebih berhak untuk dinikahi alasannya yakni orang-orang tahu nya saya yang akrab dengan laki-laki tersebut. Walaupun mungkin di depan perempuan lain mengaku tidak punya calon. Menurut Pak.Ustadz apakah doa saya ini benar? Karena berdasarkan saya wanita-wanita itu tidak memikirkan bagaimana perasaan saya juga pacar saya sama-sama tidak memikirkan perasaan saya.
Saya pernah bertanya pada pacar saya siapa wanita-wanita tersebut, namun ia tidak mau menjawab, dan ia bilang itu rahasia pribadi. Saya duka sekali. Waktu saya tagih janjinya untuk menikahi saya alasannya yakni saya sudah memberi foto, ia tidak mau. Dia malah memberi foto pribadinya. Saya sngat kecewa. Saya resah Pak.Ustadz padahal ia hidup di pesantren.
Kiranya cukup sekian pertanyaan dari saya mohon maaf bila ada kata yang salah. Terimakasih banyak Pak.Ustadz.
Wassalaamu'alaikum, wr. wb.
JAWABAN
1. Anda sanggup kembali ibarat dulu apabila (a) bertaubat nasuha; (b) tidak perlu bercerita pada laki-laki lain soal kasus foto tersebut, biarkan hal itu menjadi rahasia anda. Menjaga rahasia yakni wajib.
2. Santri yakni semua orang yang pernah mondok di pesantren dan berguru ilmu agama. Umumnya santri lebih sanggup menjaga diri dari godaan setan dibanding yang nonsantri alasannya yakni lingkungan pendidikan di pesantren relatif lebih baik dan terintegrasi selama 24 jam. Namun demikian, santri juga mempunyai lingkungan lain selain pesantren yaitu lingkungan pergaulan di rumahnya. Bahkan tidak sedikit dari santri yang sebelum mondok mempunyai latarbelakang dan pengalaman yang kelam dalam bundar pergaulan sebelumnya. Sehingga walaupun ia sudah usang di pesantren dan sudah menjadi ustadz, kecenderungan prilaku masa lalunya masih mempengaruhinya di masa sekarang. Kami berasumsi, pacar anda itu termasuk dari kelompok terakhir ini. Oleh alasannya yakni itu, ke depan, jangan praktis menaruh kepercayaan penuh pada siapapun. Lihat fakta keseharian mereka. Baru ambil kesimpulan.
Salah Niat
Kemungkinan kedua mengapa seorang santri dan ustadz menjadi pendosa, padahal mahir ilmu agama, yakni alasannya yakni salah niat. Niat seorang santri ketika pertama berguru menuntut ilmu agama atau ilmu apapun hendaknya dengan tujuan untuk memperbaiki budbahasa dan meningkatkan iman. Bukan hanya untuk pintar, apalagi untuk menerima pekerjaan dan perbaikan masa depan dan untuk tujuan yang bersifat duniawi lainnya. Salah niat akan mengakibatkan si pemilik ilmu tidak mempunyai motivasi dan tanggung jawab untuk menjaga maruah keilmuannya.
3. Jalan keluar terbaik yakni melupakan dia, move on dengan cara: (a) cari laki-laki lain segera; (b) jangan terlalu usang bekerjasama pribadi ajak komitmen menikah. Shalat istikharah bertujuan untuk memantapkan hati pada dua pilihan yang sama-sama baik secara syariah, bukan untuk meramal masa depan. Baca: Shalat Istikharah https://doaselamatan.blogspot.com/search?q=https://doaselamatan.blogspot.com/search?q=
Sedangkan pacar anda tidak perlu di-istikharah-i, alasannya yakni sudah terperinci ia pelaku dosa berdasarkan pengakuannya sendiri. Jadi, lupakan dia. Buang ia jauh-jauh dari pikiran anda. Kalau anda mau melupakannya, maka insyaAllah Allah akan memperlihatkan jalan laki-laki terbaik bagi Anda. Amin.
4. Tindakan anda tidak salah. Namun, sebagian laki-laki memang merasa kurang percaya diri untuk menikah apabila belum ada pekerjaan atau secara bahan belum siap.
5. Berdoa yakni hak setiap orang. Namun bahwa anda merasa terzalimi oleh laki-laki itu dan para wanitanya yakni kurang tepat. Karena faktanya, anda dan ia tidak atau belum terikat oleh ikatan apapun baik berupa ikatan pertunanangan apalagi perkawinan.
Sekali lagi, segera move on. Cari laki-laki lain. Kalau anda terus berusaha, maka Allah akan memperlihatkan anda jodoh terbaik, insyaAllah.
___________________
SOLUSI TALAK TIGA
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wa barakatuh.
Saya sudah pernah dua kali menalak istri saya sekaligus dua kali juga merujuknya. Saya ingin bercerita biar dilema saya sanggup dimengerti dengan jelas. Kemarin saya ingin meminjam hp istri saya tapi ia tidak mengizinkan. Saya tanyakan kenapa ia cuma tersenyum, Setelah saya terus tanyakan alhasil ia bilang ia chatting dengan teman laki-laki waktu Sekolah Menengan Atas dulu. Saya bersikeras meminjam hp nya untuk melihat isi chat lewat BBM tersebut. Setelah saya sanggup ternyata tidak ada. Saya bilang ke ia kok datanya dihapus? Dia bilang tidak ada menghapus. Saya sudah terlanjur jengkel alasannya yakni ia terkesan merahasiakan isi chatnya terang saja saya merasa niscaya isi chatnya tidak normal/macam-macam. Saya kesal ia balik kesal sama saya terus saya bilang talak ke dia..Dia lantas menangis katanya barusan ia cuma mau usil sama saya untuk mengetes saya apakah saya cemburu. Saya pun menyesal mengucapkan kalimat itu. Sederhananya Apakah kalimat talak sanggup saya batalkan alasannya yakni secara logika kalau saya tahu kalau istri saya cuma bercanda dengan mengetes saya, saya tidak akan ucapkan kalimat itu. Mohon penjelasannya. Terima Kasih.
JAWABAN
Ada pendapat ulama yang menyatakan bahwa ucapan talak alasannya yakni murka tidak jatuh talak. Anda sanggup mengikuti pendapat itu biar tetap mempertahankan rumah tangga. Baca detail: Ucapan Talak Saat Marah
Sumber https://www.alkhoirot.net
Buat lebih berguna, kongsi:
